Mengenang
Jasa Pahlawan Oleh Para Calon Pemimpin Bangsa Indonesia
By:Popy Hervi Putri (Marketing Communication)
Posted: 13 November 2016
Disela-sela
kepadatan jadwal Ujian yang semakin padat siswa/I PPS S-1 Jerman angkatan 13
grup Leibniz dan PPS S-1 Prancis, angkatan 10 grup Coubertin tahun 2016-2017
menyempatkan diri untuk berziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jalan
Pahlawan Kalibata -Jakarta Selatan dalam rangka memperingati hari Pahlawan
Nasional yang jatuh tepat pada hari Kamis, tanggal 10 November 2016. Kunjungan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata dan Tabur Bunga yang
dilakukan oleh Euro Management Indonesia merupakan bentuk penghormatan kepada
pahlawan yang berjasa bagi Indonesia. Selain itu, kegiatan kali ini juga
bermanfaat untuk untuk
mengenal, menghormati, dan mengenang jasa Para Pahlawan Bangsa dimana berkat
jasa merekalah, Bangsa Indonesia dapat merdeka dan maju sehingga para siswa/I
dapat belajar menuntut ilmu ke luar negeri untuk memajukan bangsa Indonesia. Kegiatan
ini dipimpin langsung oleh Presiden Direktur & CEO Euro Management
Indonesia, Bimo Sasongko BSAE, MSEIE, MBA.
Kegiatan
yang berlangsung dari pukul 16.00 hingga 17.00 tersebut dimulai dengan
memberikan penghormatan dihadapan Monumen Tuga Pahlawan dimana disitulah
disemayamkan pahlawan-pahlawan bangsa Indonesia yang telah mengorbankan jiwa
dan raganya untuk bangsa Indonesia. Walaupun cuaca sore itu kurang bersahabat
dikarenakan hujan yang turun membasahi seluruh area pemakaman Pahalawan, seluruh
siswa tetap bersemangat untuk berziarah mendoakan arwah para pahlawan. Di
antara 7000 makam pahlawan nasional, Jajaran staf, Manajemen dan siswa Euro
Management Indonesia menyambangi 8 pahlawan yang mewakili, diantaranya:
1. Ibu
Negara Republik Indonesia ke-3, Ibu Hasri Ainun Habibie
Beliau
mendapat tempat terhormat karena dimakamkan bersama para pahlawan dan tokoh
yang berjasa bagi Indonesia di Taman Makam Pahlawan.
2.
Pahlawan Revolusi
Heroiknya
kisah perjuangan G30S/PKI menggerakkan hati Jajaran staf, Manajemen dan siswa
Euro Management Indonesia untuk menyambangi makam pahlawan revolusi yang gugur
saat tragedi Gerakan 30 September 1965. Beberapa makam yang dikunjungi adalah
makam Jenderal TNI Ahmad Yani, Letjen TNI S Parman, Letjen TNI MT Harjono,
Mayor Jendral Pandjaitan dan Letjen TNI RD Suprapto.
3. Soetan
Sjahrir
Sikap
semasa hidup dan moralitas Soetan Sjahrir menawarkan sebuah keteladanan tentang
kepemimpinan nasional bagi bangsa Indonesia, hal itulah yang membuat Euro
Management Indonesia berziarah ke makamnya.
4. H.
Agus Salim
Pahlawan
pertama yang disemayamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata menjadi tujuan
berikutnya. Semasa hidupnya beliau sempat menjadi Menteri Luar Negeri dan
Pimpinan Sarekat Islam.
5.
Hj.Rasuna Said
Pahlawan
yang memperjuangkan hak wanita, Hj. Rasuna Said dengan gelarnya Srikandi Tanah
Minang menjadi salah satu pahlawan panutan Euro Management Indonesia.
Di akhir
kunjungan, Euro Management Indonesia menonton film perjuangan kemerdekaan
Indonesia dalam pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, untuk mempertebal dan
merasakan perjuangan para pahlawan Bangsa Indonesia serta untuk terus
memotivasi para siswa agar bersemangat menuntut ilmu di luar negeri dan menjadi
pahlawan bangsa di masa mendatang. Film ini berkisah tentang perjuangan
Republik Indonesia dalam berjuang mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia
melawan Inggris, Belanda dan Jepang. Sebelum menonton film, Bimo Sasongko,
BSAE, MSEIE, MBA yang berperan sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Program Habibie
(IABIE), memberikan pesan-pesan untuk seluruh siswa/I yang nantinya akan
menjadi Duta Bangsa Indonesia di luar negeri, yaitu seluruh siswa/I setelah
berkunjung dan menonton film di Taman Makam Pahlawan Kalibata, harus menjadi
lebih menghargai perjuangan seluruh Pahlawan Indonesia yang telah berjuang untuk
Indonesia hingga saat ini, dan juga seluruh siswa/I harus lebih semangat
belajar untuk bisa kuliah di
Negara-negara maju Dunia dan membangun Indonesia menjadi Negara maju tahun
2030. Acara pun ditutup dengan foto bersama Presiden Direktur & CEO Euro
Management Indonesia, Bimo Sasongko, BSAE, MSEIE, MBA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar