TINGKATKAN MENTAL PROFESIONALISMESISWA SEJAK DINI


Peringatan 110 tahun Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) menjadi momentum untuk evaluasi dan reinventing nilai kebangsaan yang mampu membentuk peradaban unggul. Tema peringatan kali ini menekankan pembangunan SDM di era digital.

Para siswa sekolah pada saat ini perlu memahami dan mendalami ragam profesi yang kelakakan mereka geluti di masa depan. Mengenalkan siswa terhadap ragam profesi masa depan yang dibutuhkan oleh dunia kerja perlu sistematika dan disiplin ilmu yang actual dan relevan.

Pemahaman terhadap ragam professi idealnya mulai diberikan kepada para siswa sejak dini. Para siswa tidak sekedar ditanya tentang cita-citanya, tetapi yang lebih penting lagi adalah memberikan muatan terhadap cita-cita tersebut. Pola dan sikap profesionalis memerupakan pupuk untuk menumbuhkan cita-cita seseorang. Untuk menumbuhkan sikap profesionalis medan ragam profesi diperlukan system nilai yang bermuara kepada pranata dan persepsi masyarakat tentang budaya profesionalisme.

Sejak duduk dibangku sekolah hingga perguruan tinggi seharusnya seseorang sudah diberikan bekal pendalaman ragam profesi secara intens. Dalam persaingan global yang sangat sengit sekarang ini, sekolah dituntut untuk mengenalkan sikap profesionalis medan ragam profesi yang relevan dengan perkemabangan zaman sejak awal. Lebih istimewa lagi jika adanya program mentorship yang bisa menunjukan ragam pofesi yang akan lahir serta mampu reinventing atau memunculkan kembali ragam profesi yang sudah menghilang dengan nuansa yang baru. Seperti misalnya profesi sebagai pengrajin tradisional dengan proses produksidan model bisnis terkini sehingga memiliki nilai tambah ekonomi yang lebihtinggi.

Dari sudut Sosiologi, kebudayaan, khususnya budaya profesionalisme dapat direkayasa ditengah pranata social masyarakatnya. Jika kita meneropong kenegara maju, akan terlihat cara seseorang mengartikulasikan profesinya. Dari sisi psikologi sosial, kebanggaan akan profesi yang dipilih dikenalsebagai Positivity. Seseorang dikatakan memiliki Positivity tinggi apabila dalam melaksanakan tugas-tugas profesinya dia tampak memiliki keunggulan dan kepercayaan diri atas profesi yang dijalaninya.

Sudah saatnya sikap profesionalisme diformat sejak dini terhadap para siswa. Sehingga sikap tersebut menjadi suatu system nilai yang lebih realistis sesuai kemajuan zaman. Dari pengamatan kita sehari-hari, dapat kita lihat bagaimana masyarakat kitakurang dapat mengapresiasi jenis profesi yang terusberkembang.

Atas perhatian dan kerjasama antara Euro Management Indonesia dan rekan-rekan jurnalis media massa, baik media cetak maupun elektronik, kami sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya.




Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular

Euro Management Indonesia. Diberdayakan oleh Blogger.

@euro.management

Pengikut

Statistik Pengunjung

Blog Archive

Adbox

Arsip Blog

Recent Posts